Pada pembahasan sebelumnya telah dipelajari tentang persamaan dan pertidaksamaan eksponen yang pastinya memuat dasar-dasar bilangan berpangkat. Bilangan berpangkat adalah dasar utama dari logaritma. Logaritma merupakan kebalikan dari eksponen yang sebelumnya telah dipelajari. Mudahnya adalah jika pada eksponen kamu disuruh mencari hasil pangkat, maka di logaritma kamu disuruh mencari besarnya pangkat. Contoh :
1. Jika 32 = 9, maka dalam bentuk logaritma akan menjadi 3log 9 = 2
2. Jika 23 = 8, maka dalam bentuk logaritma akan menjadi 2log 8 = 3
3. Jika 53 = 125, maka dalam bentuk logaritma akan menjadi 5log 125 = 3
Bentuk umum dari bilangan berpangkat adalah an, dimana a dinamakan bilangan pokok dan n dinamakan pangkat. Sebagai contoh : 23= 8 16½ = 4 Tetapi jika persoalannya dibalik, misalnya 32= 9 berapakah nilai x ? 25y = 5 berapakah nilai y ? Untuk persoalan diatas tentu mudah ditebak bahwa x = 2 dan y = 1/2. Namun untuk masalah yang lebih rumit nilai x dan y dapat ditentukan dengan aturan logaritma, yaitu Misalkan b adalah bilangan positip dan a adalah bilangan positip yang tidak sama dengan 1, maka:
Jika ba = c, maka blog c = a
Dimana a dinamakan bilangan pokok atau basis b dinamakan numerus dan c adalah hasil logaritma. Jika a = e (e = 2,7128…) maka elog b ditulis ln b (dibaca: logaritma natural dari b), yaitu logaritma dengan bilangan pokok e
Contoh soal :
Ubah bentuk pangkat pada soal-soal berikut menjadi bentuk logaritma: a) 23 = 8 b) 54 = 625 c) 72 = 49
Transformasi bentuk pangkat ke bentuk logaritma:
Jika ba = c, maka blog c = a
a) 23 = 8 → 2log 8 = 3 b) 54 = 625 → 5log 625 = 4 c) 72 = 49 → 7log 49 = 2
Sifat-sifat Logaritma
Terdapat sembilan sifat-sifat dasar logaritma, yaitu :
Sifat 1
Jika a adalah bilangan real positip yang tidak sama dengan 1, maka
Sifat 2
Jika p dan q adalah bilangan real positip dan a adalah bilangan real positip yang tidak sama dengan 1, maka
Contoh soal :
Sifat 3
Jika p dan q adalah bilangan real positip dan a adalah bilangan real positip yang tidak sama dengan 1, maka
Untuk lebih jelasnya ikutilah contoh soal berikut ini :
Contoh soal :
Hitunglah nilai dari:
(a) log 60 + log 5 – log 3
(b) 2log 8 + 2log 16 – 2log 4
(c) log 16 – log 2 + log 125
Pembahasan
(a) log 60 + log 5 – log 3
=log 60.5:3
=log100
= log 102
=2
(b) 2log 8 + 2log 16 – 2log 4
=2log 8 . 16 : 4
=2log 32
=5
(c) log 16 – log 2 + log 125
=log 16 : 2 . 125
=log 1000
=3
Sifat 4
Jika p adalah bilangan real positip dan a adalah bilangan real positip yang tidak sama dengan 1serta n adalah bilangan real sembarang, maka
Untuk lebih jelasnya ikutilah contoh soal berikut ini:
Contoh soal :
Tentukan nilai dari: a) 2log 8 + 3log 9 + 5log 125 b) 2log 1/8 + 3log 1/9 + 5log 1/125
2 m log 2 + n log 2 + log 2 2log 90 =_________________________________________ = 2 m + n + 1 log 2
Sifat 6 Jika a dan b adalah bilangan real yang tidak sama dengan 1, maka Sifat 7 Jika c adalah bilangan real positip serta a dan b adalah bilangan real positip yang tidak sama dengan 1, maka Untuk lebih jelasnya ikutilah contoh soal berikut ini : Contoh soal : Hitunglah setiap logaritma berikut ini (a) 2log 8 . 8log 64 (b) 3log 5 . 8log 27 . 5log 8 Pembahasan (a) 2log 8 . 8log 64 =2log 8 . 8log 26 =2log 26 =6. 2log 2 =6.1 =6 (b)3log 5 . 8log 27 . 5log 8 = 3log 5 .5log 8.8log 33 = 3log 33
=3 . 3log 3 =3.1 =3
Sifat 8 Jika b adalah bilangan real positip dan a adalah bilangan real positip yang tidak sama dengan 1 serta n dan m adalah bilangan real sembarang, maka
Untuk lebih jelasnya ikutilah contoh soal berikut ini :
Contoh soal :
Soal 1
Tentukan nilai dari a) 4log 8 + 27log 9 b) 8log 4 + 27log 1/9
Soal 2 Tentukan nilai dari: a) √2log 8 b) √3log 27
Pembahasan a) √2log 8 = 21/2log 23
= 3/0,5 2log 2
= 3/0,5 .1
= 6
b) √3log 9 = 31/2log 32
= 2/0,5 3log 3
= 2/0,5 .1
= 4
Sifat 9 Jika b adalah bilangan real positip serta a adalah bilangan real positip yang tidak sama dengan 1, maka
Contoh soal :
Sederhanakanlah
Soal-soal logaritma
Soal 1
Diketahui 2log √ (12 x + 4) = 3. Tentukan nilai x
Pembahasan 2log √ (12 x + 4) = 3
Ruas kiri bentuknya log, ruas kanan belum bentuk log, ubah dulu ruas kanan agar jadi bentuk log. Ingat 3 itu sama juga dengan 2log 23 . Ingat rumus alog ab = b jadi
2log √( 12 x + 4) = 2log 23
Kiri kanan sudah bentuk log dengan basis yang sama-sama dua, hingga tinggal menyamakan yang di dalam log kiri-kanan atau coret aja lognya:
2log√( 12 x + 4) = 2log 23
√( 12 x + 4) = 23
√( 12 x + 4) = 8
Agar hilang akarnya, kuadratkan kiri, kuadratkan kanan. Yang kiri jadi hilang akarnya:
12 x + 4 = 82 12x + 4 = 64 12 x = 60 x = 60/12 = 5
No comments:
Post a Comment